Beranda Daerah Pj Ketua TP PKK Kabupaten Pati Serahkan Bantuan Percepatan Penurunan Stunting

Pj Ketua TP PKK Kabupaten Pati Serahkan Bantuan Percepatan Penurunan Stunting

Penjabat Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Pati, Faisa Henggar, Kamis (25/7/2024) menghadiri penyerahan bantuan percepatan penurunan stunting dan melantik Ketua TP PKK sekaligus mengukuhkan Bunda PAUD Kecamatan Margoyoso. (Foto : Dok Pemkab Pati)

Pati, Jatengnews.id – Penjabat Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Pati, Faisa Henggar, Kamis (25/7/2024) menghadiri penyerahan bantuan percepatan penurunan stunting dan melantik Ketua TP PKK sekaligus mengukuhkan Bunda PAUD Kecamatan Margoyoso.

Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Ketua TP PKK Kecamatan se-Kabupaten Pati serta perwakilan kader PKK dari sejumlah desa.

Baca juga : Bupati Blora Minta Pelajar Waspadai Investasi Bodong dan Pinjol Ilegal

Secara resmi, Faisa Henggar melantik Iim Moelyanto sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Margoyoso yang kemudian dilanjutkan serah terima jabatan dari Pj TP PKK Kecamatan Margoyoso Eny Wahyu Wuryanto, kepada Ketua TP PKK Margoyoso Iim Moelyanto.

Mengawali sambutannya, Faisa Henggar turut mengucapkan selamat kepada Ketua TP PKK sekaligus Bunda PAUD Kecamatan Margoyoso yang secara resmi telah dilantik.

“Kami ucapkan selamat atas pelantikan Ketua TP PKK dan Bunda PAUD. Saya berharap dengan adanya pengukuhan ini nantinya bisa bergabung dan bersinergi bersama kami TP PKK Kabupaten Pati”, ujarnya dikutip dari laman resmi Pemkab Pati, Jumat (26/07/2024).

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemberian ucapan selamat kepada Ketua TP PKK Kecamatan Margoyoso yang juga didampingi Camat Margoyoso Moelyanto, dan diikuti sejumlah Ketua TPP PKK Kecamatan dari 20 kecamatan lainnya.

Pada kesempatan yang sama, TP PKK Kabupaten Pati juga memberikan bantuan perlengkapan percepatan penurunan stunting berupa peralatan masak kepada perwakilan TP PKK desa.

Peralatan memasak tersebut diharapkan dapat membantu dalam Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita di wilayah desa tersebut.

“Semoga bantuan peralatan masak ini nantinya dapat bermanfaat dan dapat membantu dalam rangka penurunan angka stunting, yakni dalam bentuk kudapan yang aman dan bermutu, beserta kegiatan pendukung lainnya dengan memperhatikan aspek mutu dan keamanan pangan bagi balita”, ucapnya.

Baca juga : Tiga Desa di Kabupaten Pati Ditetapkan Sebagai Kawasan TORA

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi terkait pentingnya memahami pertumbuhan dan perkembangan anak dan balita oleh Siti Fatkhurrohmah, psikolog UPT RSUD RAA Soewondo Pati, serta praktek pembuatan puding sarat gizi yang dipercaya mampu meningkatkan metabolisme balita, yang nantinya berdampak positif pada perkembangan kesehatan bayi dan balita. (03)

Exit mobile version