Semarang, Jatengnews.id – KONI Jateng akan lakukan tes kebugaran atlet jelang keberangkatan ke PON XXI Aceh Sumut September 2024.
Hal ini dikatakan Ketua Umum KONI Jateng Bona Ventura Sulistiana ketika acara coffee morning yang dihadiri perwakilan Disporapar Jateng, cabor, dan media di Kantor KONI Jateng Kompleks Jatidiri Semarang, Rabu (17/7/2024).
Baca juga: KONI Jateng Semangati 13 Karateka Jateng, Tekankan Hakekat Bushido
Bona menambahkan tes fisik dilakukan guna melihat kebugaran atlet sebelum berlaga di even olahraga nasional empat tahunan tersebut. Jika ada kekurangan, KONI Jateng akan menurunkan tim untuk mengatasinya. Mulai dari masseur, pemberian vitamin atau obat dan konsultasi psikologi.
”Bila melihat hasil di Babak Kualifikasi lalu dari semua cabor, kita patut berbangga. Karena dari hasil itu, setidaknya kita bisa mengetahui kemampuan diri kita dan prestasi dari daerah lain,” kata Bona.
Hanya saja Bona mengingatkan Jateng tetap harus waspada dengan kontingen lainnya.
”Itulah pentingnya kita melakukan Monitoring dan Evaluasi (Monev), pada semua cabor yang kita kirimkan ke PON. Kami harapkan, catatan prestasi di babak kualifikasi bisa dibawa ke ajang yang sesungguhnya, di PON nanti,” harap dia.
Perlu diketahui pada babak kualifikasi dari semua cabor, Jateng memperoleh 117 medali emas, 114 perak dan 120 perunggu. Hasil itu menjadi catatan KONI Jateng, untuk persiapannya jelang PON nanti.
Sementara itu, perwakilan Disporapar Jateng Ahmad Muthohar menyampaikan, pihaknya memberikan apresiasi pada KONI Jateng, yang serius dan konsisten terus memantau persiapan timnya menuju PON Aceh-Sumut.
Dia berpesan, munculnya dinamika dalam bidang olahraga adalah hal biasa, dan harus disikapi secara positif. Ahmad yakin dan optimistis, Jateng akan mampu melangkah lebih jauh dan lebih baik lagi di PON Aceh Sumut.
Baca juga: Menembak Jateng Targetkan Lima Emas, KONI Jateng Yakin Tak Melesat
”Keberhasilan para atlet berprestasi di PON nanti, akan menjadi tolok ukur keberhasilan pembinaan olahraga di Jateng. Kami berharap, para atlet mau berjuang total untuk kejayaan Jateng,” jelasnya.
Sedangkan Agus Widodo perwakilan dari cabor atletik menyampaikan, sebenarnya ada 31 atlet yang lolos PON kali ini. Namun sesuai kuota yang ditetapkan KONI Jateng, pihaknya memutuskan hanya memberangkatkan 22 atlet. Sedangkan target yang diembannya, dia membidik tiga medali emas.
”Dari 47 nomor yang dilombakan di cabor atletik, Jateng hanya mengikuti 20 nomor lomba saja. Kami menargetkan bisa memperoleh tiga medali emas, dari beberapa nomor yang sudah kami siapkan. Namun kami juga berharap, para atlet lain juga bisa meraihnya di nomor-nomor yang lain,” pungkasnya. (02)