Beranda Daerah 20 Murid SMA dan SMK di Sragen Bersiap Menjadi Green Ambassador

20 Murid SMA dan SMK di Sragen Bersiap Menjadi Green Ambassador

Siswa Green Ambasadordi Kabupaten Sragen, Senin 15 Juli 2024. (Foto : Dok Pemkab Sragen)

Sragen, Jatengnews.id – Sepuluh pasang siswa-siswi perwakilan dari 10 SMA/ SMK di lingkungan Kabupaten Sragen mengikuti Green Youth Movement Angkatan 2.

Setelah melaksanakan orientasi dengan membuat konten perkenalan diri untuk diunggah di sosial media Instagram, siswa-siswi kelas 11 tersebut mengikuti In Class di Aula Sukowati Sekretariat Kabupaten Sragen yang dibuka oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Prof. Dr. Ir. Siti Nurbaya, M.Sc secara daring pada Senin (15/7/2024).

Baca juga : Pemkab Sragen Kembangkan Kreativitas Seniman Melalui Revitalisasi Karya Seni

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sragen, Rina Wijaya, SIP., M.T, menguraikan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membentuk karakter generasi muda yang pro lingkungan hidup untuk nantinya dilantik oleh Menteri LHK menjadi Green Heroes atau disebut juga Green Ambassador.

“Kabupaten Sragen tahun ini ditunjuk menjadi salah satu penyelenggara GYM Angkatan 2 dari 500 Simpul Belajar.” terangnya dikutip dari laman resmi Pemkab Sragen Selasa (16/07/2024),

Dirinya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekedar ajang pemilihan Duta Hijau, namun juga merupakan wadah bagi para generasi muda untuk mempelopori green lifestyle. Sehingga setelah GYM Angkatan 2 ini berakhir, para peserta diharapkan dapat menjadi duta penyelamat lingkungan hidup dan kehutanan di lingkungan kabupaten Sragen.

“Jadi anak-anak di sini kita didik sedini mungkin untuk responsif terhadap lingkungan hidup dan kehutanan untuk meminimalisasi efek gas rumah kaca, perubahan iklim, dan kegiatan lain yang mengurangi kualitas lingkungan hidup.” urainya.

Salah satu peserta perwakilan dari SMA Negeri 1 Sragen, Marsella Wahyu Muntia, mengaku sangat tertarik menjadi Green Ambassador karena selain menambah relasi dan wawasan, ia juga ingin mengabdi demi kelestarian alam.

“Acaranya seru dan asik, materinya sangat berbeda dengan seminar-seminar lainnya.” ujarnya.

Perempuan yang kerap disapa Sella itu berharap kelak bisa bekerjasama dengan guru maupun organisasi sekolah untuk mencanangkan satu hari tanpa plastik, melihat banyaknya aktivitas yang masih menggunakan plastik di lingkungan sekolah seperti pembungkus makanan dan tempat minuman. Tidak hanya di kalangan pelajar, ia ingin memotivasi seluruh generasi untuk menciptakan lingkungan hidup yang aman, indah, dan lestari.

Baca juga : 90 Pelajar Belajar Jadi Arkeolog di Sragen Prehistoric Festival 2024

Pelantikan Duta Hijau dan Aksi Penanaman Serentak akan dilaksanakan secara hybrid pada 25 September 2024, seleksi dan evaluasi didasarkan pada penilaian selama proses Pendidikan dasar. Peserta dengan kualitas mumpunya juga akan dipersiapkan untuk menjadi delegasi antarbangsa. (03)

Exit mobile version