28 C
Semarang
, 21 November 2024
spot_img

Traktor Siluman Karya Petani Kebumen Rambah Pasar Nasional

Cilacap, Jatengnews.id – Traktor unik yang bisa beroperasi tanpa awak, mengundang decak kagum para hadirin dalam acara pembukaan Pameran Produk Inovasi (PPI) Provinsi Jawa Tengah 2024, di Alun-alun Kabupaten Cilacap, Selasa (9/7/2024).

Mesin pembajak sawah yang bisa dioperasikan melalui remote control itu karya Wahid Hasyim, petani RT 02/ RW 02, Dukuh Kaum, Desa Tepakyang, Kecamatan Adimulyo, Kebumen. Karena bisa beroperasi tanpa awak, Wahid menamai karya inovasinya itu Traktor Siluman.

Baca juga : Pertamina dan Politeknik Negeri Cilacap Kembangkan Desa Energi Berdikari Sobat Bumi

Ide tersebut muncul saat dia merasa resah, dan mulai berpikir jika petani harus melek teknologi. Selain bisa menghasilkan produk berkualitas, sistem kerja traktor ciptaannya juga lebih ringan.

“Saya ini kan hobi main pesawat remote. Waktu itu tahun 2019 kita dapat bantuan traktor dari pemerintah, tapi petani tidak ada yang mau pakai. Akhirnya saya punya ide bikin traktor siluman ini,” ungkap Wahid.

Selain itu, imbuhnya, saat membajak maupun menanam di sawah, petani kerap kali mengalami kecelakaan. Wahid pun pernah kakinya terluka terkena keong sawah hingga infeksi.

Pria kelahiran 2 Agustus 1984 itu kemudian melakukan eksplorasi ide selama sekitar setengah tahun. Barulah lahir traktor siluman yang pertama. Capaian itu terus dikembangkan, hingga saat ini lebih inovatif dengan Traktor Siluman seri 5.0.

“Sekarang petani hanya cukup tekan tombol remote untuk menjalankan traktor. Selain aman, juga mengurangi rasa capek,” paparnya.

Hingga saat ini, Wahid telah memproduksi ratusan traktor siluman untuk petani-petani di seluruh Indonesia.

“Paling banyak pesanan dari Sulawesi. Ya, kalau alatnya harganya sekitar Rp6 juta tinggal ditambah harga traktornya,” ungkapnya.

Menurutnya, pengembangan inovasinya sangat didukung oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Baca juga : Kronologi Kakek 70 tahun Tercebur Sumur di Desa Karangtengah Sampang Cilacap

“Wah, pemprov sangat mendukung. Dari Dinas Pertanian mendukung, Bappeda juga mendukung. Ini saya dibantu untuk hak ciptanya juga,” tandasnya. (03)

Berita Terkait

BERITA TERBARU

- Advertisement -spot_img

BERITA PILIHAN