Boyolali, Jatengnews.id – Partai Golkar, Partai Gerindra dan PKB Boyolali sepakat gabung di koalisi perubahan untuk Pilkada Boyolali, November nanti.
Koalisi ketiga partai menyatakan kesiapannya untuk bersaing dengan PDI Perjuangan Boyolali – Kartasura yang meraih 36 kursi dalam Pemilu legislatif ( Pileg) yang baru dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 lalu.
Baca juga: DPC PDI Perjuangan Karanganyar Sepakat Bersama PKB di Pilkada
Dengan capaian 36 kursi ini, PDI Perjuangan Boyolali dapat mengusung bakal calon bupati dan wakil bupati tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.
Koalisi tersebut siap bersaing dengan PDI Perjuangan yang memiliki 36 kursi dari hasil pemilu legislatif (pileg) yang dapat mengusung kadernya sendiri.
Menurutnya, dalam koalisi perubahan adalah merubah pemimpin, dimana bupati yang dapat mengambil kebijakan sendiri tanpa ada orang lain campur tangan dalam menjalankan roda pemerintahan.
Ketua DPD Partai Golkar Boyolali, Fuadi mengatakan, saat ini arus perubahan mulai bergema di Kabupaten Boyolali.
Baca juga: PDIP Jajaki PKS Jelang Pilkada Karanganyar 2024
“Arus bawah menginginkan perubahan. Semua bergerak. Siapa yang akan dicalonkan, masih dilakukan survey oleh LSI,”terangnya, Selasa (18/6/2024)
Dijelaskannya, ketiga partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan ini, akan terus dimatangkan.
Terpisah, Ketua Komunitas Bakti Praja (KBP) Boyolali Amin Wahyudi mengungkapkan, bahwa saat ini masyarakat Boyolali sudah mulai ingin ada perubahan. (Iwan-02)
