Semarang, Jatengnews.id – Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Semarang berhasil melakukan restorasi sebuah kitab atau buku, yang memuat naskah berhuruf Jawa Kuno.
Arsiparis Dinas Arpus, Muhammad Taufik DA menjelaskan, usia kitab itu diperkirakan lebih dari 100 tahun. Meski telah menjadi buku yang terjilid rapi, namun belum ada yang bisa membaca naskahnya.
Baca juga : 24 Desa Jadi Percontohan ILP Dinkes Kabupaten Semarang
“Mungkin perlu bekerja sama dengan ahli Bahasa Jawa Kuno untuk membaca dan mengerti isi naskahnya,” katanya disela-sela pameran arsip dan launching aplikasi perpustakaan digital oleh Dinas Arpus, di Halaman Rumah Dinas Bupati Semarang, Selasa (11/6/2024).
Taufik menambahkan, kitab itu diterima Dinas Arpus dari seorang perangkat Desa Pager, Kaliwungu sekitar tahun 2017. Ketika itu, kondisinya kurang baik lalu diperbaiki. Pihak Dinas Arpus akan berupaya menjalin kerja sama dengan pihak yang berkompeten untuk mengetahui isi dan makna naskah yang tertulis.
Selain buku kuno, pihaknya juga telah merestorasi, setidaknya 50 lembar surat C desa yang rusak dimakan usia. Sehingga, membantu warga yang memilikinya sebagai bukti kepemilikan tanah.
Terkait aplikasi perpustakaan digital, Bupati Semarang Ngesti Nugraha berharap, dengan adanya aplikasi ini dapat memperluas akses literasi warga terutama para pelajar.
“Harapan kita, masyarakat dan pelajar akan semakin gemar membaca,” ujarnya.
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Semarang Heru Cahyono menjelaskan, saat ini tersedia 770 judul buku digital yang dapat diakses lewat aplikasi isemarangkab. Selain itu, juga ada 38.332 bahan pustaka.
Untuk membaca buku digital, lanjutnya, harus melakukan registrasi dengan menggunakan alamat email. Setiap pembaca dapat meminjam satu buku digital selama tiga hari. Setelah itu, akses akan ditutup.
Baca juga : Kirab Budaya HUT Kabupaten Semarang Meriah
“Aplikasi ini akan membuat kegiatan membaca menjadi lebih mudah, praktis dan cepat,” pungkasnya. (03)
