Semarang, Jatengnews.id – Sebanyak 80 orang warga Tandang Selatan Rt 6 Rw 10 Kelurahan Jomblang Candisari Kota Semarang mengalami keracunan, usai mengikuti acara Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) pada Minggu (2/6/2024).
Ketua RT Ani mengaku, dirinya bersama 80 orang warganya yang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak mengalami pusing-pusing hingga mual pada hari Senin (3/6/2024) pagi.
Baca juga: Dua Aktivis Lingkungan Karanganyar Dilaporkan Polisi
Jika dihitung jarak, sekitar 12 jam dari acara PKK yang diselenggarakan pada Minggu sore sekitar pukul 18:00 Wib.
“Kalau yang merasakan (keracunan) itu 80 orang seuasi ketering, namun yang sampai masuk rumah sakit opname ada 20 orang,” ucapnya Jumat (7/6/2024).
Pada hari Senin itu, Ani mengaku merasakan badan panas, kepala pusing, mual, diare dan perutnya enggak enak.
Makan yang ia makan dalam katering tersebut yakni, Mie dengan isian sawi dan bakso. Selain itu juga ada tahu bakso, pisang coklat dan kacang bangkok.
“Saat makan itu biasa saja enak, tidak basi juga. Biasa beli katering tersebut, tapi ndak tau juga,” katanya saat ditemui dilokasi acara PKK tersebut.
Pada saat merasakan sakit, dirinya mencoba untuk berobat di klinik terdekat namun masih belum sembuh sehingga terpaksa ke rumah sakit.
“Saya di rawat di rumah sakit Roemani dua hari,” katanya.
Hingga saat ini dirinya belum bisa buang air besar dan pusing, namun sudah mendingan dibanding sebelum dirawat.
Baca juga: VIDEO Kapolres Semarang Akui 1 Polisi Terlibat Pemukulan di Demo May Day
“Cucu saya yang masih umur 1 tahun sampai saat ini (masih di Rumah Sakit Roemani),” sebutnya.
Saat ini, insiden ini telah ditelusuri oleh pihak kepolisian dan kelurahan. Terlihat dilokasi tadi ada Kapolsek Candisari, Iptu Handri Kristanto bersama anggotanya hadir dilokasi.(Kamal-02)