Beranda Pendidikan Mbak Ita Tegaskan Tidak Ada Titip-Menitip di PPDB Kota Semarang 2024

Mbak Ita Tegaskan Tidak Ada Titip-Menitip di PPDB Kota Semarang 2024

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu. (Foto : Ist)

Semarang, JatengNews.id – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menegaskan tidak ada titip-menitip di Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Kota Semarang 2024.

PPDB Kota Semarang 2024 tegas Mbak Ita Wali Kota Semarang sapaan akrabnya harus bersih dari praktik suap dan gratifikasi.

“Saya tegaskan PPDB Kota Semarang 2024 harus bersih dari praktik titip menitip, suap, dan gratifikasi,” tegas Mbak Ita.

Baca juga: PPDB Kota Semarang 2024, Mbak Ita: Tidak Ada Titip-Menitip

Menurut Mbak Ita penyelenggaraan PPDB tahun ini harus transparan. “No (tidak boleh-red) titip-menitip,” katanya di Balai Kota Semarang, Senin (3/6).

Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang pula, menurutnya telah melakukan berbagai langkah untuk mencegah praktik buruk tersebut.

“Dari Disdik sudah bisa melakukan skrining sehingga nanti tidak ada permasalahan-permasalahan dalam penerimaan siswa baru,” ujarnya.

Pengalaman tahun lalu akan diperbaiki dalam pelaksanaan PPDB 2024. Belajar dari permasalahan-permasalahan itu, menurutnya PPDB tahun ini harus lebih baik.

“Kami harapkan PPDB kali ini lebih lancar karena sudah ada aturan-aturan, termasuk zonasi,” tutur Wali Kota Semarang perempuan pertama itu.

Transparansi, objektif dan akuntabel menjadi dasar pelaksanaan PPDB Kota Semarang tahun ini. Tak hanya itu saja, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Ombudsman juga ikut melakukan pengawasan.

“Transparan, betul-betul akuntabel, siapa pun tak bisa mengintervensi terkait sistem baik presiden, gubernur, maupun wali kota. Maka PPDB ini harus dilaksanakan benar-benar, tidak main-main,” kata Sekretaris Disdik Kota Semarang, Erwan Rachmat.

Dia menekankan serangkaian proses PPDB bersih dari pungutan. Para orang tua calon peserta didik diminta mewaspadai adanya oknum yang memberi iming-iming anaknya diterima di sekolah dengan mengeluarkan sejumlah uang.

Baca juga: 500 Kapal Nelayan Ikut Terlibat Dalam Sedekah Laut Larung Sesaji di Tambaklorok Semarang

“Pokoknya PPDB tahun ini zero pungutan, kalau ada orang yang memanfaatkan sebetulnya hanya mencari keuntungan saja, abaikan,” katanya.

Demikian informasi, PPDB Kota Semarang 2024 harus bersih dari praktik suap dan gratifikasi. (01)

Exit mobile version