Sukoharjo, Jatengnews.id – Sebanyak 27 adegan diperagakan tiga orang tersangka dalam rekonstruksi kasus dugaan pembunuhan terhadap Serlina yang terjadi di Kecamatan Polokarto beberapa waktu lalu.
Pelaksanaan rekonstruksi, disaksikan langsung Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit bersama perwakilan dari Kejaksaan. Serta orang tua korban, Sarno.
Baca juga: VIDEO Kapolres Semarang Akui 1 Polisi Terlibat Pemukulan di Demo May Day
Rekonstruksi yang digelar di lokasi kejadian yang berada di Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo pada Senin (27/5/2024).
“Ada 27 adegan yang diperagakan,”jelas Kapolres AKBP Sigit.
Kapolres menjelaskan, rekonstruksi dilakukan mulai dari awal rencana pembunuhan sampai korban dibuang ke lokasi. Menurut Kapolres, rekonstruksi ini bertujuan untuk sinkrisasi antara keterangan saksi dan para tersangka si lokasi kejadian.
“Kita lakukan sinkronisasi antara keterangan saksi dengan tersangka terhadap kasus dugaan pembunuhan yang dilakukan oleh tiga orang tersangka,”ujar Kapolres.
Kapolres mengungkapkan, dalam rekonstruksi ini, ditemukan sejumlah fakta baru. Dikatakan Kapolres, tersangka sempat akan memindahkan korban ke lokasi lain.
Baca juga: Kapolres Semarang Akui 1 Polisi Terlibat Pemukulan di Demo May Day
“Dalam rekonstruksi , juga terungkap, sebelum dibunuh, korban sempat diracun dengan menggunakan racun tikus. Namun tidak mpan. Karena racun tikus tersebut dicampur dengan susu. Akibatnya racun menjadi netral. Karena tidak juga meninggal dunia, tersangka mencekik korban dengan menggunakan sabuk beladiri,”ungkapnya.
Kapolres menambahkan, setelah proses rekonstruksi dilakukan, selanjutnya, berkas acara pemeriksaan (BAP) segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Sukoharjo. (Iwan-02)
