Sajikan wahana air sebagai wisata unggulan, Taman Lele Kota Semarang saat ini jadi lokasi favorit bagi keluarga saat libur sekolah. Lokasinya yang aman dan murah, wisata ini selalu ramai pengunjung baik wisatwan lokal maupun luar daerah.
Semarang, Jatengnews.id – Berwisata di Kota Semarang tentunya tidak ada habisnya. Bukan hanya Kota Lama dan Goa Kreo, Kota Semarang juga memiliki destinasi wisata keluarga yang cukup menarik yakni Taman Lele.
Kampung wisata Taman Lele Semarang adalah sebuah objek wisata alam sekaligus taman hiburan keluarga di yang terletak di kota Semarang. Lokasi Taman Lele berada di Jalan Walisongo No.KM, RW.10, Tambakaji, Kec. Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Untuk jam buka Kampung wisata Taman Lele Semarang mulai dibuka pukul 08.00 – 15.30 WIB. Tiketnya pun juga tergolong sangat murah hanya Rp 8.000 di hari biasa dan Rp10.000 untuk Sabtu Minggu dan tanggal merah (libur sekolah).
Baca juga: Long Weekend Bingung Kemana? Lawang Sewu Solusinya, Ikon Wisata Unggulan di Kota Semarang
Dengan lokasi yang sangat strategis tepat di pinggir jalan utama tentunya menjadi salah satu destinasi favorit wisata keluarga baik dari dalam maupun luar Kota Semarang.
Objek wisata ini memiliki luas lebih dari 2 hektare, memiliki aneka permainan untuk keluarga baik permainan air ataupun permainan darat. Seperti dua kolam renang yang menjadi favorit wisatawan yang mengunjungi Taman Lele Semarang.
Kampung wisata Taman Lele Semarang menawarkan panorama alam asri, dengan danau buatan yang dijadikan tempat bermain sepeda air. Danau buatan tersebut dikelilingi oleh pepohonan yang rindang.
Wisatawan Luar Kota
Kepala UPTD Kampung Wisata Taman Lele Semarang Sugianto menjelaskan bahwa Taman Lele semakin menjadi incaran sebagai tempat berwisata, setelah pengelola melakukan pembenahan dengan membuat kolam renang untuk orang dewasa dan panggung hiburan.
Selain wisatawan lokal dari Kota Semarang, pengunjung yang datang juga dari lura kota seperti Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kabupaten Demak, dan Kabupaten Kudus.
“Bukan hanya Jawa Tengah ada juga wisatawan dari luar daerah seperti Jawa Timur dan Yogyakarta yang sengaja meluangkan waktu berwisata bersama keluarga ke Taman Lele Semarang, jelasnya kepada Jatengnews.id, Rabu (22/05/2024).
Tentu saja dengan kehadiran tempat wiasata Taman Lele yang terus dilakukan pembenahan dengan apik, wisata di Kota Semarang ini semakin mengenalkan wisata di Jawa Tengah dan pastinya akan berujung meningkatkan kunjungan wisatawan ke Jawa Tengah.
Baca juga: Wisata Petik Buah, Gemati Kembangkan Melon Hidroponik
Menurutnya wisatawan juga bisa berkeliling di Taman Lele dengan melihat banyak ikan dan bermain air di kolam renang, pengunjung bisa duduk-duduk santai di taman bermain atau danau buatan. Di kedua tempat tersebut, wisatawan bisa menggelar tikar dan menikmati santap siang bersama.
Kolam Renang
Daya tarik utama Kampung Wisata Taman Lele saat ini adalah ada kolam renang yang cocok untuk berendam di air, cocok untuk refreshing menghilangkan beban pikiran. Jumlah kolam renang itu ada 2, yaitu untuk orang dewasa dan kolam renang untuk anak anak.
“Yang menarik saat mengunjungi wisata Taman Lele ini adalah di dalamnya terdapat banyak patung-patung besar berbentuk lele,” tambahnya.
Nur (40) wisatawan asal Jakarta mengaku sangat senang dengan kemajuan Kampung Wisata Taman Lele. Pasalnya, kini lokasi wisata tersebut sangat bersih suasana juga rindang dan terlihat lebih modern dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu.
“Pasti kalau pulang ke Semarang saya dan keluarga menyempatkan wisata ke Kampung Wisata Taman Lele, karena harga tiketnya murah dengan fasilitas cukup lengkap sehingga cocok untuk menghilangkan penat setelah lelah bekerja,” katanya.
Senada Suastika (30) wisatawan asal Kabupaten Kendal juga merasa sangat senang bisa membawa keluarga kecilnya berwisata ke Kampung Wisata Taman Lele Semarang. Ia penasaran dengan kolam renang yang airnya bersumber langsung dari mata air sebuah sendang di dalam lokasi wisata taman lele.
“Sudah beberapa kali saya kesini bersama keluarga. Memang air disini sangat jernih dan segar cocok untuk bermain anak anak,” ujarnya.
Mitos Taman Lele
Destinasi Taman Lele sangat kental dengan mitos dan legenda hidupnya ikan lele berkepala tanpa daging.
Mitos ikan lele misterius itu bahkan menjadi cerita yang dipercaya masyarakat sekitar secara turun temurun. Disebut Taman Lele karena destinasi wisata yang dipenuhi pepohonan rimbun itu terdapat sebuah sendang yang dihuni kawanan ikan lele hingga kini.
Sendang atau kolam keramat itu ditumbuhi dua pohon besar di kanan dan kirinya. Di sekitar pangkal dan akar pohon berseliweran ratusan ikan lele berbagai jenis dan warna.
Banyak yang percaya di sendang Taman Lele masih kerap muncul ikan lele bertubuh duri tanpa daging Mitos tersebut tak lepas dari kepercayaan warga tentang kisah Nyai Tuk Sari yang merupakan penemu awal sendang Taman Lele.
Baca juga: Semakin Dipercantik, Wisata Pemandian Air Panas Guci Suguhkan Beragam Fasilitas Lengkap dan Modern
Konon, Nyai Tuk Sari hingga kini masih menunggu dan menjaga area sendang. Sendang ini beberapa kali juga menjadi lokasi komunitas supranatural untuk melakukan uji nyali.
Kentalnya historis Taman Lele membuat lokasi wisata, yang ada sejak 1932 itu, digunakan berbagai kegiatan bersih-bersih sendang dan ritual oleh masyarakat sekitar, khusunya setiap malam Jumat Kliwon, khususnya warga Dusun Puncak Sari dan Beji, Kecamatan Tugu yang bermukim dekat kawasan Taman Lele.
Banyak pula yang percaya bahwa mandi di sendang ini akan memperoleh berkah serta obat awet muda, dan mengobati beragam penyakit. (Adv-01)