Karanganyar, Jatengnews.id – Pasar murah paket sembako putaran terakhir digelar di halaman Kantor Kecamatan Kebakramat, Jumat (5/4/2024).
Ratusan paket sembako di pasar murah ini ludes diserbu masyarakat dalam waktu kurang dari dua jam.
Baca juga: Stabilkan Harga Jelang Lebaran, Pemprov Jateng Gelar Pasar Murah Ramadhan
Warga yang telah antre sejak pukul 07.00 WIB, langsung berdesakan untuk mendapatkan paket sembako di pasar murah yang terdiri dari beras 5 kilogram, gula pasir 1 kilogram dan minyak goreng kemasan 1 liter dengan harga Rp50.000.
Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi mengatakan, putaran terakhir pasar murah paket sembako ini, pihaknya menggandeng PT BPR Bank Daerah Karanganyar.
Timotius menjelaskan, pihaknya masih akan terus melakukan pasar murah paket sembako untuk membantu meringankan beban warga ditengah naiknya harga kebutuhan pokok di pasar tradisional.
“Ini putaran terakhir pasar murah paket sembako di bulan Ramadhan. Di putaran terakhir ini, kita menggandeng PT BPR Bank Daerah. Setelah lebaran, kita masih melakukan pasar murah untuk membantu masyarakat,”terangnya.
Timotius menjelaskan, selain untuk meringankan beban masyarakat, terutama menjelang Lebaran, pasar murah paket sembako ini juga untuk mengendalikan laju inflasi akibat dampak kenaikan harga pangan.
” Setelah kita melakukan pasar murah, lnflasi dapat ditekan, dan harga kebutuhan pokok juga mulai mengalami penurunan,”jelasnya.
Terpisah, Direktur Utama PT BPR Bank Daerah Karanganyar Haryono menyampaikan, sebanyak 500 paket sembako dijual dalam pasar murah ini. Dikatakannya, pasar murah paket sembako ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan Bank Daerah bersama Pemkab Karanganyar.
Baca juga: Pemkab Banjarnegara Sidak Pasar dan Toko Modern Ini Temuannya
“Harga kita subsidi. Warga cukup membayar Rp50.000 dari harga sesungguhnya Rp81.750,’’katanya.
Haryono menambahkan, PT BPR Bank Daerah merupakan perusahaan milik Pemkab Karanganyar. Sebagai perusahaan milik Pemkab Karanganyar, pihaknya ikut andil dalam mensukseskan gerakan pangan murah.(Iwan-02)
