Beranda Daerah Polda Jateng Menata Arus Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng Menata Arus Mudik Lebaran 2024

Jajaran Polda Jateng ketika akan memantau titik dengan helicopter (Foto:ist)

Semarang, Jatengnews.id – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah (Jateng), mulai bersiap menata arus mudik lebaran 2024 dengan mengunjungi wilayah Brebes.

Terpantau, Karoops Polda Jateng, Kombes Pol Basya Radyananda bersama Dirlantantas Polda Jateng, Kombes Pol Sonny Irawan dan sejumlah pejabat utama Polda Jateng lainnya, tiba di ujung Barat wilayah Jateng pada Selasa (19/3/2024) kemarin.

Baca juga: 4 Hari Operasi Lalu Lintas, Polda Jateng Tilang 9.779 Pelanggar

“Pengecekan jalur dimulai dari jalur Pantura (Pantai Utara). Kemudian, ke arah exit tol penjagaan hingga di Flyover Dermoleng, Kecamatan Ketanggungan,” jelas Dirlantas Jateng, Kombes Pol Sonny Irawan usai melakukan kunjungan pada Rabu (20/3/2024).

Menurutnya, pengecekan ini berguna untuk mengetahui jalur – jalur mana yang akan di akses atau dilewati pada mudik lebaran 2024.

Dirinya juga mengaku, telah memetakan titik-titk mana yang bakal menjadi trouble spot dengan memiliki resiko tingkat kepadatan dan kemacetan lalu lintas pada saat arus mudik mulai berlangsung.

“Untuk di wilayah Kabupaten Brebes diprediksi titik trobel spot berada di jalur exit tol Pejagan sampai dengan perbatasan Slawi di fly over Klonengan dan di pertigaan Dermoleng Ketanggungan,” terangnya titik-titik troble spot.

Penyebab di Demoleng yakni, karena bertepatan dengan titik Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU).

“Kemudiam di fly over Klonengan, titik kepadatan terjadi karena adanya pertemuan arus dari Purwokerto, Slawi dan pejagan,” bebernya penyebab kepadatan.

Baca juga: VIDEO Polda Jateng Gelar Operasi Keselamatan Lalu Lintas

Selain titik kepadatan, pihaknya juga mengecek jalur-jalur yang masih minim penerangan, jalan rusak dan rambu-rambu lalu lintas.

“Terkait jalan, kami sudah berkirim surat ke BPPJN (Balai Pusat Pelaksanaan Nasional). Sedangkan terkait rambu-rambu juga kita sudah berkirim surat ke Dinas Perhubungan dan Dinas PUPR provinsi untuk segera melakukan penerangan lampu,” terangnya. (Kamal-02)

Exit mobile version