Jakarta, Jatengnews.id – Direktur Angkutan Udara Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Putu Eka Cahyadi mengatakan, pemulihan sektor transportasi udara hampir menuju 90%.
Dia berharap, tahun 2024 merupakan momentum untuk sektor transportasi udara agar bisa pulih 100 persen.
Baca juga : BMKG Peringatkan Potensi Cuaca Ekstrem Sampai 14 Maret 2024
“Tahun ini recovery yang kita capai, sudah mencapai 83 persen. Tahun ini momen untuk bisa pulih penuh,” ujarnya dikutip dari Suara.com jaringan berita Jatengnews.id, Jumat (08/03/2024).
Direktur Operasi PT Angkasa Pura I, Wahyudi menargetkan, pihaknya bisa melayani penumpang mencapai 78 juta orang pada tahun 2024 ini. Angka naik 15 persen dibandingkan tahun lalu yang melayani 69 juta penumpang.
Untuk mencapai angka itu, Wahyudi memiliki strategi, di mana telah merevitalisasi dan beautifikasi 10 bandara agar bisa melayani banyak penumpang.
“Terakhir di Tahun 2023 itu kita sudah selesaikan 10 pembangunan baik itu pembangunan bandara atau beautifikasi bandara yang ada. Tinggal 1 yang tersisa, yang belum terselesaikan sampai saat ini,” ucap dia.
VP Corporate Communication PT Angkasa Pura II, Cin Asmoro mengaku, sebenarnya kondisi penumpang di bandara-bandara yang dikelola hampir pulih 100 persen.
Dia mengungkapkan, selama tahun 2023 Angkasa Pura II telah melayani 80,2 juta penumpang di 20 bandara yang dikelola. Sedangkan, AP II menargetkan bisa melayani penumpang sebanyak 91,8 juta pada tahun 2024.
Baca juga : Pemkot Semarang Siapkan Strategi Bantu Masyarakat Peroleh Kebutuhan Pangan Murah
“Target ini merupakan refleksi tingkat pemulihan atau recovery rate lebih dari 100 persen dari kondisi covid di tahun 2019 itu sekitar 90,7 juta,” kata dia. (03)